Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa Busana Tradisional Yang Masih Kokoh Bertahan Sampai Sekarang ?

Busana tradisional Dani dibuat dari bahan alami. Bagian penutup dibuat dari bahan dasar daun sagu dan dirajut dengan rapi, sedangkan untuk penutup kepala, secara khusus menggunakan burung kasuari. Pakaian adat suku Dani dengan dua buah taring babi hanya dikenakan oleh seorang prajurit perang.

Sementara itu, untuk orang biasa ada 3 model busana suku Dani. Kaum pria mengenakan holim/horem (koteka) — penutup badan kemaluan bagi pria. Diikatkan pada pinggang hingga mengarah keatas. Koteka dibuat dari buah labu air yang sudah tua kemudian dikeringkan.

Para wanita yang sudah menikah mengenakan yokal (dari kulit pohon), berbentuk anyaman yang dililitkan melingkar pada pinggang hingga menutup hingga bagian paha, sedangkan sali untuk dikenakan gadis/wanita yang belum menikah. Sali berbentuk rok yang terbuat dari bahan kulit kayu atau daun sagu kering.

Posting Komentar untuk "Apa Busana Tradisional Yang Masih Kokoh Bertahan Sampai Sekarang ?"